Diberdayakan oleh Blogger.
RSS

Desember, 27th 2010 (layak huni)

Desember, 27th 2010

yaa , sepanjang pembicaraan kami, kami selalu mengatakannya sudah "layak huni". Walaupun tanpa alas pada lantai, tapi kami menikmati duduk, bermain domino, tidur-tiduran bahkan makan bersama.

Sebelumnya..
Lantunan suara merdu dari handphone Rian di depan sekret yang kami anggap rumah baru kami. Berbagai lagu yang dimainkan olehnya, yang kami request pun juga ada. Lagu cengeng tapi yang pasti meringis hati. Bahkan sangat kena dengan suasana hati. Ryan, Ilyas, dan Fika.
Benar, kami dan kami memang cengeng. Hanya mampu mengemis kesedihan itu bahkan tak mampu merangkul kebahagiaan yang kami inginkan dari orang-orang tersebut itu. (haha lebayy)

Setelah sekian lama menunggu Wawan menggunakan laptop Asdin yang menjadi bahan oper seperti piala bergilir, akhirnya Rian pun mendapatkan gilirannya. Tapi sayang, hanya sebentar saja, begitu kedatangan Ari membawa peralatan-peralatan sekret bergegaslah Rian menjemput pekerjaan memasang lampu. Yahh, laptop beralih ke tangan Fika, bergegas membuka facebook yang utama dan tanpa memikirkan dan membantu mereka yang bersibuk ria. (maaf teman)

Waktu terus berjalan bagai roda hingga tak terasa sang mentari kembali bersembunyi menggantikan bulan yang terang benderang menyinari malam itu. Waktunya makan malam.Istilah teman-teman, "ckck (baca cekaceka) duluee, lapar ka.". Yahh seperti biasa pula salah satu dari kami dengan santai tanpa berpikir panjang "yahh, 5 ribu pertama", seruan Fika yang asik facebook-an. Rian yang sedikit tidak warasnya bahkan sedikit muram dengan hasil patungan yang hanya 10 ribu saja. Seorang Asdin bersedia mengorbankan banyak hingga mereka pun dapat traktiran dari Asdin. Yahh mungkin dengan perasaan bersalah Asdin yang tidak sempat mengundang kami mengunjungi rumahnya ber-NATAL-an. (haha entahlahh, itu hanya pemikiran ku saja). Sadar diri hanya Fika seorang cewek yang berada di ruangan itu, dengan sorotan teman-teman menemani Rian membeli suapan nasi yang dapat dimakan malam itu. (untung ada Asdin, hampir kelaparan orang, haha)

Setelah makan kami pun bingung mencari minuman yang sempat terlupa oleh Rian dan Fika.


**to be continue**

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS